Operator & Operand



Operator dan Operand merupakan dua elemen dasar pada proses operasi (program). Dengan kata lain keberadaan operator dalam suatu operasi senantiasa diikuti oleh operand.
Operator adalah suatu tanda yang digunakan untuk menghubungkan satu variabel atau konstanta dengan variabel atau konstanta lain dengan tujuan melakukan berbagai manipulasi dan pengolahan data. Sedang operand adalah suatu data atau variabel yang dikenai operasi tersebut. Sebagai contoh:

Dim data As integer
Dim X As integer
Dim Y As integer

data = (X + Y)*5

Keterangan:

data, X, Y              : Variabel
=                                  : Operator penugasan
+ , *                         : Operator aritmatika
(X + Y) * 5           : Operand atau Ekspresi

1. Operator Penugasan
Dalam bahasa BASIC, operator penugasan (assignment) adalah berupa tanda sama dengan ( “=” ).

Contoh:

X = 10
Y = 2
Data = (X + Y)/2

2. Operator Aritmatika
Operator aritmatika adalah operator yang digunakan untuk operasi-operasi perhitungan (matematika). Operator aritmatika dalam bahasa BASIC adalah sebagai berikut:


Tabel 1. Operator aritmatika

Operator
Kegunaan
Ekspresi
+
Penjumlahan
X + Y
-
Pengurangan
X – Y
*
Perkalian
X * Y
/
Pembagian
X / Y
\
Pembagian bil. Bulat/pecahan (integer)
X \ Y
MOD
Sisa hasil bagi (modulus)
X MOD Y
^
Pemangkatan
X^2
-
Tanda bilangan negatif
-X

3. Operator Hubungan
Operator hubungan adalah operator yang digunakan untuk membandingkan antara dua buah operand/nilai/variabel. Operator hubungan dalam bahasa BASIC adalah sebagai berikut:


Tabel 2. Operator hubungan

Operator
Hubungan
Ekspresi
=
Sama dengan
X = Y
<> 
Tidak sama dengan
X <> Y
< 
Lebih kecil dari
X < Y
> 
Lebih besar dari
X > Y
<=
Lebih kecil dari atau sama dengan
X <= Y
>=
Lebih besar dari atau sama dengan
X >= Y

4. Operator Logika
Operator logika dalam bahasa BASIC adalah sebagai berikut:

Tabel 3. Operator logika

Operator
Makna
Ekspresi
AND
Conjunction
X AND Y
OR
Disjunction
X OR Y
NOT
Logical complement
NOT X
XOR
Exclusive OR
X XOR Y

5. Operator Bitwise
Berikut ini adalah operator bitwise dalam bahasa BASIC:

Tabel 4. Operator bitwise

No.
Syntax
Keterangan
1.
Rotate (variable), RIGHT, (jumlah bit)
Memutar bit kekanan
2.
Rotate (variable), LEFT, (jumlah bit)
Memutar bit kekiri
3.
Shift (variable), RIGHT, (jumlah bit)
Menggeser bit kekanan
4.
Shift (variable), LEFT, (jumlah bit)
Menggeser bit kekiri

Contoh:

1)  Memutar bit kekanan

Dim X As Byte
X = 128
Do
Print X
Rotate X, Right, 2     ‘ Putar byte X 2-bit kekanan
Waitms 100
Loop
End

2)  Memutar bit kekiri

Dim Y As Byte
Y = 1
Do
Print Y
Rotate Y, Left, 2     ‘ Putar byte Y 2-bit kekiri
Waitms 100
Loop
End

3)  Menggeser bit kekanan

Dim Z As Byte
Z = 128
Do
Print Z
Shift Z, Right, 1     ‘ Geser byte Z 1-bit kekanan
Waitms 100
Loop
End

4)  Menggeser bit kekiri

Dim T As Byte
T = 1
Do
Print T
Shift T, Left, 3      ‘ Geser byte T 3-bit kekiri
Waitms 100
Loop
End



Share on Google Plus

About Robotics University

    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 comments:

Post a Comment